TIDAK BERGESER PADA IMAN YANG LAIN

September 17, 2022 0 Comments

Bacaan: Ibrani 4:14-16

Nats: Ibrani 4:14, Karena kita sekarang mempunyai Imam Besar Agung yang telah melintasi semua langit, yaitu Yesus, Anak Allah,  baiklah kita teguh berpegang pada pengakuan iman kita.

Syalom Saudara-saudara yang terkasih dalam Kristus . . . . .

Kalau pada zaman dahulu orang Israel menghadap Allah di bait Allah di wakili oleh imam, sekarang oleh karena Yesus Imam Besar Agung telah membuka jalan melalui tabir yaitu diriNya sendiri. Memungkinkan setiap orang percaya dapat langsung menghadap Allah. Tidak ada lagi penghambat untuk bertemu dengan Allah, kita patut bersyukur olehnya.

Tidak sedikit manusia yang masih mencari jalan menuju keselamatan.Banyak cara digunakan agar mereka beroleh keselamatan. Bukan saja keselamatan di dunia, tetapi juga keselamatan di akhirat nanti. Masalahnya, tak sedikit dari mereka yang terjerumus pada janji-janji kosong tentang keselamatan. Tetapi kita sekarang mempunyai Iman Besar Agung, yaitu Yesus Kristus yang karena olehNYA kita beroleh keselamatan.

Mengapa Yesus disebut oleh penulis surat Ibrani sebagai Imam Besar Agung? Karena Dia adalah Anak Allah yang Mahatinggi.

Hal ini ditandai oleh keimaman-Nya yang sempurna. Sebagai seorang manusia, dia turut merasakan kelemahan kita. Dia pernah dicobai dalam segala hal sama seperti manusia, hanya saja Yesus tidak berbuat dosa.

            Walaupun demikian kenyataannya pergumulan hidup bisa membuat seseorang menjadi lemah imannya, bisa membuat seseorang menjadi lemah imannya, bisa membuatnya ragu-ragu akan kebaikan dari Tuhan dan malah menjadi undur dari Tuhan.

Hal ini bisa dicegah jika kita memahami bahwa Tuhan Yesus juga pernah mengalaminya. Yang  membedakannya adalah kita berdosa, tetapi Yesus tidak berbuat dosa. Yesus Imam Besar Agung turut mengalami kelemahan-kelemahan kita. Ia pernah mengalami penderitaan, penghinaan, penolakan, dipermalukan, kesakitan, bahkan penghianatan, sebab itu Ia memahami pergumulan kita juga.

            Justru karena kita memiliki Imam Besar Agung yang memahami diri kita dengan segala problema kehidupan, maka kita penuh dengan keberanian menghampiri tahta kasih karunia Allah yg disebut  ” Tahta Kasih Karunia ” karena didalamnya mengalir kasih, pengampunan, pertolongan dan semua yang kita perlukan.

Apa jaminan keselamatan bagi kita? Kalau kita mau menyakini dan menyerahkan seluruh hidup kita kepada Sang Imam Agung yang sempurna. Kita tidak harus mencari ke mana dan dengan cara apa? Percaya dan memercayakan hidup kita Yesus, sembari setia melakukan kehendak-Nya.

Sebab itu kita harus yakin bahwa Allah akan mengabulkan doa dan permohonan kita. Yang diharapkan penulis Ibrani ini ialah supaya kita tetap berpegang pada pengakuan iman kita. Sebab itu pergumulan hidup yang berat jangan sampai menyebabkan iman kita bergeser pada iman yang lain.

Ibrani 4:16, Sebab itu marilah kita dengan penuh keberanian menghampiri takhta kasih karunia ,supaya kita menerima rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan kita pada waktunya.

Tuhan memberkati

EW

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *