“DISERTAI DAN DIPAKAI OLEH TUHAN”
Renungan Harian Anak, Senin 17 Juni 2024
Syalom adik-adik Elohim Kids semuanya, bagaimana kabarnya hari ini, tentunya adik-adik semuanya liburan hari ini … sebelum melanjutkan aktivitas kalian yuk kita akan merenungkan Firman Tuhan bersama-sama
Setiap orang percaya pasti kita ingin merasakan kehadiran Tuhan, terutama saat menghadapi kesusahan. Begitu juga dengan Saulus, setelah perjumpaannya dengan Yesus, hidupnya berubah total. Dari seorang yang sangat membenci orang Kristen, ia menjadi pembela mereka. Dari seorang penghujat, ia berubah menjadi pejuang yang gigih untuk nama Yesus.
Dalam Kisah Rasul 9:19-31 Diceritakan Saulus ini adalah orang Yahudi yang awalnya sangat membenci orang Kristen dan bahkan ingin membunuh mereka. Suatu hari, dalam perjalanannya ke kota Damsyik, Saulus mengalami sesuatu yang luar biasa. Tiba-tiba matanya menjadi buta dan dia tidak bisa melihat apa-apa. Tapi, setelah kejadian itu, Saulus bertobat, menjadi pengikut Tuhan Yesus, dan mulai memberitakan Injil. Perubahan sikap Saulus ini membuat teman-temannya di Damsyik sangat bingung. Mereka bertanya-tanya, “Saulus ini kenapa ya? Dulu benci banget sama orang Kristen, sekarang malah bilang kalau Yesus adalah penyelamat?” Tidak hanya teman-temannya yang bingung, tapi orang-orang Yahudi juga jadi marah dan membenci Saulus.
Karena perubahan ini, teman-teman Saulus yang dulu ingin membunuhnya. Mereka mencarinya ke mana-mana, dari pintu gerbang kota, ke toko-toko, sampai ke rumah-rumah penduduk. Seram sekali, ya, adik-adik! Tapi untunglah Tuhan mengirim beberapa murid-Nya untuk menyelamatkan Saulus.
Ketika Saulus tiba di Yerusalem, para murid Yesus masih takut padanya. Mereka ingat betul betapa kejamnya Saulus dulu terhadap orang Kristen. Mereka tidak mengizinkan Saulus bergabung dengan mereka. Adik-adik, menurut kalian, apakah Tuhan akan membiarkan Saulus sendirian dalam kesusahan ini? Tentu tidak, adik-adik! Tuhan selalu menolong orang-orang yang beriman kepada-Nya. Tuhan mengirim seorang murid bernama Barnabas untuk membantu Saulus. Barnabas mengajak Saulus menemui para rasul dan menceritakan bagaimana Saulus bertemu Tuhan di perjalanan ke Damsyik. Barnabas juga menceritakan bahwa Tuhan berbicara kepada Saulus dan memberinya keberanian untuk mengajar dalam nama Yesus.
Barnabas berkata, “Saudara-saudaraku, Saulus telah bertobat, ia sekarang tidak memusuhi kita lagi. Ia sekarang telah menjadi murid Tuhan kita, Yesus Kristus. Apakah kita masih akan memusuhinya?” Akhirnya, para murid mulai menerima Saulus. Luar biasa, ya, penyertaan Tuhan kepada Saulus.
Nah, adik-adik, sama seperti Tuhan menyertai Saulus melalui Barnabas, Tuhan juga memberikan orang-orang di sekitar kita untuk menjaga dan menolong kita. Siapa saja, ya, orang-orang yang Tuhan sediakan untuk menjaga dan menolong kita? Mungkin orang tua, guru, teman, atau saudara kita.
Jadi, adik-adik, jangan pernah merasa sendirian ketika menghadapi masalah atau kesulitan, karena Tuhan selalu menyertai kita. Tuhan bisa menolong kita melalui kehadiran orang-orang di sekitar kita. Tetaplah beriman dan percaya kepada Tuhan
Ayat Hafalan
Mazmur 56:5 kepada Allah, yang firman-Nya kupuji, kepada Allah aku percaya, aku tidak takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku?”
Komitmenku hari ini
Aku percaya Tuhan senantiasa menyertaiku menghadapi masalah dan kesulitan. Dan Tuhan memakai kehadiran orang-orang baik yang menolong kehidupanku
Tuhan Yesus memberkati
Elkids160624 – SP