Hormatilah Orang Tua Kita

Renungan Harian Jumat,01 April 2022
Bacaan : Keluaran 20
Ayat Pokok : Keluaran 20:21, “Hormatilah ayahmu dan ibumu, supaya lanjut umurmu di tanah yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu.”
Shalom… Selamat pagi dan Semangat pagi bapak, ibu dan saudara yang terkasih dalam Tuhan Yesus Kristus.
Salah satu yang menjadi ucapan dan doa ketika orang tua, saudara, sahabat atau teman kita berulang tahun adalah “panjang umur”. Dan pastinya itu juga yg menjadi doa kita, kita ingin memiliki umur yang panjang. Alkitab menuliskan bahwa salah satu perkara penting yang harus kita kerjakan supaya kita menikmati umur yang panjang adalah “Hormatilah ayah dan ibumu”. Selain banyak usaha fisik yang lain dalam rangka kita membuat fisik kita sehat supaya panjang umur, jangan pernah lupa untuk menghormati orang tua kita.
Kata “hormat” dalam bahasa Ibrani menggunakan kata “KABAD” yang secara hurufiah berarti “menjadi berat, atau bertambah berat, atau berbobot berat”.
Pada zaman kuno, sesuatu yang berbobot berat dianggap memiliki nilai yang lebih besar. Sampai hari ini pun harga dari batu dan logam mulia yang dinilai oleh bobot mereka, artinya semakin berat bobot dari suatu batu dan logam mulia maka harganya semakin mahal. Sedangkan untuk orang, yang dinilai adalah “bobot keberadaan dan peranan orang tersebut dalam masyarakat dan sesamanya”. Semakin berbobot keberadaan dan peranan orang tersebut maka semakin penting dan mulia orang tersebut.
Dalam teks Alkitab yang menjadi bacaan kita hari ini menunjukkan bahwa Alkitab mencatat orang tua memiliki bobot yang besar. Para rabi Yahudi kuno mengajarkan bahwa orang tua harus dihormati karena mereka adalah mitranya Allah (God’s partner). Mereka bekerja sama dengan Allah untuk adanya seorang anak. Allah adalah pencipta kehidupan, dan orang tua adalah media yang melaluinya TUHAN memilih untuk membawa kehidupan baru ke dalam dunia.
Sebab itu, menghormati orang tua bukanlah soal apa yang mereka sudah lakukan, perbuat atau berikan kepada kita. Ketika kita menghormati orang tua sebenarnya kita sedang menghormati peran yang TUHAN berikan kepada mereka, yang olehnya kita sebagai anak boleh hadir dan ada dalam dunia ini.
Yang menjadi perenungan bagi kita bersama hari ini adalah:
Pertama, kita wajib memberikan penghormatan kepada orang tua.
Bukan hanya karena apa yang telah mereka perbuat bagi kita (jika dihitung, kita tidak akan pernah dapat menghitungnya) tetapi karena peran yang Allah berikan kepada mereka demi menghadirkan kita sebagai anak ke dalam dunia ini.
Kedua, kita harus mau mengampuni mereka.
Sebagai anak kita pasti pernah merasa jika org tua kita bertindak tidak adil atau jahat kepada kita. Kita harus memaklumi keterbatasan tersebut tetapi pasti apa yang orang tua perbuat bagi anak adalah demi kebaikan anak tersebut. Jadi jika dalam membesarkan kita ada kesalahan yang mereka perbuat yang menyakiti hati kita. Jangan merendahkan mereka hanya oleh karena satu atau dua perbuatan salah mereka kepada kita sebagai anak. Jangan kita kecewa akan apa yang orang tua kita tidak berikan kepada kita, sebab apa yang mereka bisa berikan itu adalah semua yang ada pada mereka.
Ada sebuah kata-kata bijak Tionghoa yang mengatakan “To understand your parents’ love you must raise children yourself”. Artinya Untuk mengerti kasih orang tua , anda harus memiliki anak anda sendiri.
Ketiga, jika TUHAN masih memberikan kita kesempatan, buatlah segala sesuatu yang baik dan membahagiakan orang tua kita selagi kita hidup.
Cintai dan sayangilah mereka, yang memungkinkan kita ada hidup sampai saat ini. Jika kita merasa masih belum bisa membuat orang tua kita bahagia, minimal janganlah membuat mereka sedih dengan perilaku kita kepadanya.
Keempat, ketika kita menjadi orang tua, buatlah apa yang baik kepada anak-anak kita.
Seperti yang kita kehendaki diperbuat orang tua kepada kita sebagai anak. Jangan sekali-kali melanjutkan apa yang tidak baik dari orang tua kita kepada anakanak kita saat ini. Ingatlah, bahwa anak-anak lebih memperhatikan apa yang orang tuanya lakukan ketimbang apa yang orang tuanya katakan.
Kelima, kita menghormati orang tua kita dengan cara menjadi orang tua yang terhormat.
Dalam membesarkan dan mendidik anak kita, dan sebagai orang tua Kristen mendidik anak-anak sesuai dengan ajaran dan didikan yang tertulis di dalam Alkitab. Kita dapat mengasihi orang tua kita ketika kita mengetahui berada di posisi yang sama dan melihat nilai yang sama sebagai orang tua.
Hendaknya hal-hal tersebut diatas selalu menjadi pengingat kita. Setiap kita adalah anak dari ayah dan ibu kita. Ingatlah orang tua harus dihormati karena mereka adalah mitranya Allah. Amin.
Tuhan Yesus Memberkati.
DS