SESUAI DENGAN FUNGSINYA

Renungan harian Youth, Jumat 12 Juli 2024

Syalom rekan-rekan Youth semuanya, semoga kita semuanya dalam keadaan yang baik dan sehat.

Suatu saat ada hal yang menarik terjadi ketika saya berkunjung ke sebuah rumah, karena merasa haus setelah minta ijin saya hendak mengambil minuman dalam sebuah lemari es yang diletakkan didekat meja makan. Namun setelah membukanya, alangkah terkejutnya saya ketika saya membukanya ternyata isinya adalah setumpuk baju dan beberapa perlengkapan Make up. Entah karena lemari es itu sudah rusak sehingga dialihfungsikan jadi lemari pakaian.

Rekan-rekan ketika sebuah barang tidak difungsikan sesuai dengan tujuan barang itu diciptakan menjadi hal yang aneh, lucu dan tidak masuk akal.

Dalam kehidupan sehari-hari, baik di sekolah, di rumah, dalam pertemanan, maupun di gereja, kita sering kali bertemu dengan orang-orang yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), fungsi adalah jabatan, pekerjaan, atau peran yang dilakukan seseorang. Jadi, orang yang tidak berfungsi adalah orang yang tidak menjalankan jabatan, pekerjaan, atau perannya dengan baik, termasuk mereka yang kinerjanya di bawah standar.

Konsekuensi dari Ketidakberfungsian … Ketika ada orang yang tidak berfungsi dengan baik dalam sebuah komunitas atau organisasi, mereka bisa menjadi penghambat dan menimbulkan masalah bagi orang lain, bahkan mengganggu visi dan misi dalam bersama.

Dalam 2 Tesalonika 3:7, kita diajarkan untuk mengikuti teladan yang baik dan bekerja dengan rajin. Rasul Paulus memberikan contoh bagaimana ia dan rekan-rekannya tidak pernah lalai dalam bekerja dan tidak menjadi beban bagi orang lain. Ini adalah pelajaran penting bagi kita semua.

Berikut adalah beberapa cara untuk menjalankan fungsi kita dengan sebaik-baiknya:

1.Kerjakan Tugas dengan Sepenuh Hati, Baik itu tugas sekolah, tempat kerja, pekerjaan rumah, atau tanggung jawab di gereja, lakukan semuanya dengan sepenuh hati dan sebaik mungkin. Ingatlah bahwa setiap pekerjaan yang kita lakukan adalah pelayanan kita kepada Tuhan.

2. Jangan Menjadi Beban bagi Orang Lain, Usahakan untuk mandiri dan tidak selalu mengandalkan orang lain dalam hal-hal yang seharusnya bisa kita lakukan sendiri. Ini akan membantu kita tumbuh menjadi pribadi yang bertanggung jawab dan dapat diandalkan.

3. Tetap Konsisten dan Disiplin, Menjadi orang yang berfungsi penuh berarti kita harus konsisten dan disiplin dalam menjalankan tugas kita. Ini mungkin tidak selalu mudah, tetapi dengan tekad dan doa, kita bisa melakukannya.

4. Berikan yang Terbaik dalam Setiap tanggung jawab, Laksanakanlah tanggung jawab Kita dengan penuh dedikasi dan kemampuan terbaik yang Kita miliki. Kerjakan setiap tugas yang diberikan kepada Kita dengan sepenuh hati dan segala kekuatan, memastikan bahwa setiap detail tugas tersebut diselesaikan dengan teliti dan maksimal. Usahakan untuk tidak menjadi beban bagi orang lain dengan cara selalu siap mengambil inisiatif dan bertanggung jawab atas tugas Kita sendiri, serta berusaha membantu orang lain jika memungkinkan. Dengan cara ini, Kita tidak hanya menunjukkan integritas dan etos kerja yang tinggi, tetapi juga memberikan kontribusi positif bagi lingkungan sekitar Kita.

 Apapun yang kamu kerjakan sekarang ini, itu adalah tanggung jawab yang harus dilakukan karena itu semua adalah kepercayaan yang Tuhan berikan kepada kita semuanya.

Lakukan fungsi kita dengan sebaik-baiknya, jalankan “job-desc” Kita dengan sepenuh hati dan kekuatan. Jangan jadi beban bagi orang lain.  Ingatlah bahwa Saat seseorang tidak menjalankan fungsinya, ia tidak hanya merugikan diri sendiri, tapi juga semua orang disekitarnya.

Tuhan Yesus memberkati

YNP – TVP