“Tuhanlah Penyembuhku“

Renungan Harian Anak Senin, 13 Februari 2023
Halo adik-adik ELOHIM kids. Bagaiman kabarnya hari ini? Semoga hari adik-adik penuh sukacita dan semangat yang baru karena Tuhan selalu beserta dengan kita.
Adik-adik, bagaimanakah sikap orang tua ketika Adik adik sakit? Tentu mereka sedih. Tidak ada orang tua yang gembira ketika anak-anaknya sakit. Saat Adik-adik sakit demam, ibu pasti berusaha memeriksa suhu badan Adik-adik berkali-kali. Ayah cepat-cepat membeli obat meski sudah larut malam Wajah ayah dan ibu menunjukkan rasa cemas.
Renungan Firman Tuhan hari ini juga menceritakan seorang ayah yang cemas karena anaknya sedang sakit, la adalah bapak pegawai istana. Anaknya sakit parah tak berdaya. Segala cara sudah dilakukan oleh bapak pegawai istana ini agar anaknya sembuh, la tidak ingin anaknya mati, la mendengar Tuhan Yesus datang di Kana, jaraknya 26 km dari rumahnya di Kapernaurn. Waktu itu belum ada transportasi seperti sekarang. Jalanannya pun bukan jalanan yang mulus. Itu sebabnya bapak pegawai istana ini membutuhkan perjalanan sehari untuk menuju Kana, tempat Tuhan Yesus berada.
Bapak pegawai istana ini meminta Tuhan Yesus datang ke Kapernaum untuk menyembuhkan anak laki lakinya. “Kalau engkau tidak melihat keajaiban-keajaiban, kau tidak percaya,” demikian kata Tuhan Yesus kepada kepada bapak pegawai istana. Namun pegawai istana itu terus mendesak Tuhan Yesus supaya datang ke rumah dan menyembuhkan anaknya. “Cepatlah datang, sebelum anakku mati,” katanya kepada Tuhan Yesus. Alih-alih berjalan menuju Kapernaum, Tuhan Yesus berkata, “Pergilah, anakmu sembuh.”

Apakah bapak pegawai istana masih bersikeras agar Tuhan Yesus datang? Tidak! la percaya dengan perkataan Tuhan Yesus, la pulang ke rumah di Kapernaum. Ketika ia masih di perjalanan, para karyawannya datang menemuinya. “Anakmu sudah sembuh, Pak.” Mendengar hal ini, terkejutlah bapak pegawai istana. Dengan penuh selidik, ia bertanya kapan waktu anaknya itu sembuh. “Kira-kira pukul satu tengah hari demamnya hilang.” Segera teringatlah bapak pegawai istana ini kepada Tuhan Yesus. Pada waktu yang sama saat anaknya sembuh, Tuhan Yesus mengatakan, “Anakmu sembuh.” Pegawai istana dan seluruh keluarganya pun percaya kepada Tuhan Yesus.
Adik-adik, pegawai istana percaya kepada Tuhan Yesus karena sudah mengalami kebaikan Tuhan Yesus. Kita juga diajak menjadi anak yang percaya kepada Tuhan Yesus. Mengapa? Karena la baik kepada kita, la mengasihi kita melalui orang-orang di sekitar kita, salah satunya keluarga kita.
Kalau kita percaya kepada Tuhan, maka kita akan mengalami kasih dan kebaikan Tuhan dalam hidupkita. Belajarlah percaya kepada Tuhan di saat kau sakit, mintalah pertolongan dan kesembuhan dari-Nya.
Itulah mukjizat yang dilakukan Yesus di Kapernaum sesudah la melakukan mukjizat pertama-Nya di Kana. Yesus menolong orang yang sungguh-sungguh beriman kepada- Nya. Apakah kita juga sungguh-sungguh beriman kepada Yesus seperti pegawai istana dari Kapernaum itu?
Ayo, bertumbuh dalam iman, belajar percaya kepada Yesus yang sanggup melakukan segala perkara.
Ayat Hafalan :
Yohanes 6:2 Orang banyak berbondong-bondong mengikuti Dia, karena mereka melihat mujizat-mujizat penyembuhan, yang diadakan-Nya terhadap orang-orang sakit.
Komitmenku hari ini :
Tuhan adalah Penyembuhku, Aku percaya bahwa Mujizat Tuhan masih ada, ketika aku sakit aku percaya akan pertolongan dari Tuhan
Elohim Kids 120223 – SP